Festival Keraton Nusantara XI di cirebon
Menjelang kegiatan Festival Keraton
Nusantara (FKN) XI, sejumlah persiapan terus dilakukan. Mulai dari
memasang umbul-umbul hingga mengonfirmasi 42 keraton se-Indonesia yang
sebelumnya menyatakan akan hadir pada 15 sampai 19 September 2017.
FKN tahun ini akan diisi dengan berbagai acara bernuansa kearifan lokal dari seluruh kerajaan di Indonesia. Di antaranya kirab prajurit keraton, pameran benda pusaka keraton, pertunjukan seni keraton, pagelaran upacara adat, tradisi keraton, dan musyawarah raja-raja Nusantara.
Selama FKN berlangsung, setiap keraton akan menampilkan beragam kesenian dan budaya sesuai kesepakatan dengan pembukaan di Keraton Kasepuhan. Sedangkan pameran benda pusaka digelar di Keraton Kanoman.
Patih Keraton Kanoman Cirebon, Pangeran Patih Raja Mohammad Qodiran, mengatakan persiapan penyelenggaraan FKN ke-11 hampir rampung 100 persen, baik dari empat keraton yang ada di Cirebon hingga jajaran pemerintah daerah.
FKN tahun ini akan diisi dengan berbagai acara bernuansa kearifan lokal dari seluruh kerajaan di Indonesia. Di antaranya kirab prajurit keraton, pameran benda pusaka keraton, pertunjukan seni keraton, pagelaran upacara adat, tradisi keraton, dan musyawarah raja-raja Nusantara.
Selama FKN berlangsung, setiap keraton akan menampilkan beragam kesenian dan budaya sesuai kesepakatan dengan pembukaan di Keraton Kasepuhan. Sedangkan pameran benda pusaka digelar di Keraton Kanoman.
Patih Keraton Kanoman Cirebon, Pangeran Patih Raja Mohammad Qodiran, mengatakan persiapan penyelenggaraan FKN ke-11 hampir rampung 100 persen, baik dari empat keraton yang ada di Cirebon hingga jajaran pemerintah daerah.
"Kami sudah berkoordinasi juga
dengan Keraton Kasepuhan,
Kacirebonan, dan Kaprabonan untuk siap menyukseskan FKN ini," ucap Patih
Qodiran, Minggu, 10 September 2017.
Patih Qodiran menyebutkan, salah satu kuliner dalam keraton yang akan disajikan dalam FKN XI ini adalah Nasi Qodiran. Nasi Qodiran merupakan warisan kuliner yang diperoleh turun-temurun dari Syekh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunungjati kepada para sultan di Cirebon hingga sekarang.
Kepala Disporabudpar Kota Cirebon, Dana Kartiman, mengatakan FKN ke-11 di Cirebon ini memiliki keunikan tersendiri. Selain akses dan menjadi salah satu kunjungan wisata di Jawa Barat, Cirebon juga memiliki empat keraton yang bersamaan terletak di wilayah perkotaan.
Dia berharap pihak empat keraton tidak saling menunjukkan ego masing-masing. Utamanya dalam setiap rangkaian acara yang disuguhkan pada FKN ke-11 ini.
"Misal jangan sampai ketika Keraton Kanoman sudah diplot buka pameran benda pusaka, tiba-tiba di keraton lain juga buka. Kan seolah ada persaingan di antara keraton, sementara pengunjung ingin menikmati rangkaian acara," Dana mengimbau.
Adapun tema FKN ke-11 adalah Paksi Nagaliman. Paksi Nagaliman itu campuran dari Paksi adalah burung Garuda Naga itu dari China dan Liman dari India. "Paksi Nagaliman karena Cirebon itu dari kata Caruban, artinya berbagai suku bangsa, ras, dan agama menjadi bagian dari pembangunan Cirebon,"
Patih Qodiran menyebutkan, salah satu kuliner dalam keraton yang akan disajikan dalam FKN XI ini adalah Nasi Qodiran. Nasi Qodiran merupakan warisan kuliner yang diperoleh turun-temurun dari Syekh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunungjati kepada para sultan di Cirebon hingga sekarang.
Kepala Disporabudpar Kota Cirebon, Dana Kartiman, mengatakan FKN ke-11 di Cirebon ini memiliki keunikan tersendiri. Selain akses dan menjadi salah satu kunjungan wisata di Jawa Barat, Cirebon juga memiliki empat keraton yang bersamaan terletak di wilayah perkotaan.
Dia berharap pihak empat keraton tidak saling menunjukkan ego masing-masing. Utamanya dalam setiap rangkaian acara yang disuguhkan pada FKN ke-11 ini.
"Misal jangan sampai ketika Keraton Kanoman sudah diplot buka pameran benda pusaka, tiba-tiba di keraton lain juga buka. Kan seolah ada persaingan di antara keraton, sementara pengunjung ingin menikmati rangkaian acara," Dana mengimbau.
Adapun tema FKN ke-11 adalah Paksi Nagaliman. Paksi Nagaliman itu campuran dari Paksi adalah burung Garuda Naga itu dari China dan Liman dari India. "Paksi Nagaliman karena Cirebon itu dari kata Caruban, artinya berbagai suku bangsa, ras, dan agama menjadi bagian dari pembangunan Cirebon,"
Berikut rangkaian acara FKN XI pada
2017 di Keraton Kanoman Cirebon:
Jumat, 15 September 2017
1. Pukul 09.00-10.00 Registrasi pagelaran semua keraton.
2. Pukul 10.00-15.00 Preparing alat loading di panggung utama.
3. Pukul 21.15-selesai Preparing pameran seni rupa di Bangsal Paseban Abeng.
Sabtu,16 September 2017
1. Pukul 06.00-08.00 Preparing area Pameran Benda Pusaka dan Bazar Industri Kreatif.
2. Pukul 10.00-22.00 Pameran Seni Rupa 24 Jam Warga Perupa Cirebon di Bangsal Paseban Keraton Kanoman Cirebon.
3. Puku; 10.00-13.00 Pengabdian masyarakat (Dosen-dosen IAIN Syeh
Nur Jati) Diskusi dan dialog tentang sejarah dan budaya Cirebon.
4. Pukul 19.00-19.30 Sambutan tamu, pembukaan dengan sambutan oleh
Kedubes Amerika Serikat, Gubernur, Patih PRM Qodiran, di depan Siti
Hinggil.
5. Pukul 19.30-19.45 Menerima tamu undangan raja dan lainnya di Bangsal Jinem. Preparing gala sinner, sambutan, pemberian souvenir famili Kraton Kanoman.
6. Pukul 19.45-20,30 Gala dinner stand by tarian Bedaya Rimbe.
7. Pukul 20.30-20.45 Tari Bedaya Rimbe (Tari Buhun Khas Kraton Kanoman)
8. 20.45-21.00 Field Trip Alun-alun Lebet, Museum dan Pameran benda Pusaka, Paseban, Siti Hinggil, kuliner khas Kesultanan Kanoman.
9. Pukul 19.30-22.30 Pagelaran Tarian Nusantara Keraton GOA, Kedatuan Luwu, Keraton Kutaringin, Bulungan, lokasi di panggung utama Seblawong.
10. Pukul 22.30-selesai Closing
Minggu, 17 September 2017
Jumat, 15 September 2017
1. Pukul 09.00-10.00 Registrasi pagelaran semua keraton.
2. Pukul 10.00-15.00 Preparing alat loading di panggung utama.
3. Pukul 21.15-selesai Preparing pameran seni rupa di Bangsal Paseban Abeng.
Sabtu,16 September 2017
1. Pukul 06.00-08.00 Preparing area Pameran Benda Pusaka dan Bazar Industri Kreatif.
2. Pukul 10.00-22.00 Pameran Seni Rupa 24 Jam Warga Perupa Cirebon di Bangsal Paseban Keraton Kanoman Cirebon.
3. Puku; 10.00-13.00 Pengabdian masyarakat (Dosen-dosen IAIN Syeh
Nur Jati) Diskusi dan dialog tentang sejarah dan budaya Cirebon.
4. Pukul 19.00-19.30 Sambutan tamu, pembukaan dengan sambutan oleh
Kedubes Amerika Serikat, Gubernur, Patih PRM Qodiran, di depan Siti
Hinggil.
5. Pukul 19.30-19.45 Menerima tamu undangan raja dan lainnya di Bangsal Jinem. Preparing gala sinner, sambutan, pemberian souvenir famili Kraton Kanoman.
6. Pukul 19.45-20,30 Gala dinner stand by tarian Bedaya Rimbe.
7. Pukul 20.30-20.45 Tari Bedaya Rimbe (Tari Buhun Khas Kraton Kanoman)
8. 20.45-21.00 Field Trip Alun-alun Lebet, Museum dan Pameran benda Pusaka, Paseban, Siti Hinggil, kuliner khas Kesultanan Kanoman.
9. Pukul 19.30-22.30 Pagelaran Tarian Nusantara Keraton GOA, Kedatuan Luwu, Keraton Kutaringin, Bulungan, lokasi di panggung utama Seblawong.
10. Pukul 22.30-selesai Closing
Minggu, 17 September 2017
1. Pukul 05.00-06.00 Preparing
area Pameran Benda Pusaka dan Bazar Industri Kreatif.
2. Pukul 10.00-22.00 Pameran Seni Rupa 24 Jam Warga Perupa Cirebon di Bangsal Paseban.
3. Pukul 06.00-09.00 Lomba Senam (Program Kelurahan Kanoman) Panggung Seblawong.
4.Pukul 10.00-14.00 Seminar Nilai-Nilai Spiritualitas Kanoman (Pembicara Radhar Panca Dahana, Eva Nur Arovah, M.Hum, DR. Phil. Ichwan Azhari), tema "Merangkai Marwah Kesultanan Kanoman dengan Spiritualitas Budaya Sunan Gunungjati" bertempat di Pendopo Jinem.
5. Pukul 16.00-19.00 Lomba Fotografi (Phone Graphy & SLR) di seluruh Area Keraton Kanoman Cirebon.
6. Pukul 19.30-22.30 Pagelaran Tarian Nusantara Kesultanan Jailolo, Siak, Idrapura, Puri Agung Tabanan, Wajo, Kedatuan Keagungan Lampung. Lokasi panggung utama Seblawong.
7. 22.30-selesai Closing
Senin, 18 September 2017
1. Pukul 06.00-07.00 Preparing Area Pameran Benda Pusaka dan Bazar Industri Kreatif.
2. Pukul 10.00-22.00 WIB Pameran Seni Rupa 24 Jam Warga Perupa Cirebon di Bangsal Paseban Panggung Seblawong.
3. Pukul 08.00-10.00 Lomba Mewarnai di Paseban
4. Pukul 10.00-12.00 Belajar Ilmu Falakiyah untuk umum di Panca Niti.
5. Pukul 12.00-14.30 Belajar Aksara Jawa Hanacaraka dan Pegon untuk umum di Panca Ratna Keraton Kanoman Cirebon
6. Pukul 14.30-22,30 Pagelaran Tarian Nusantara, Kerajaan Kutai Kertanegara, Buton, Kaprabonan, Kerajaan Bambi & Unoei-Kasultanan Aceh, Kasultanan Sumbawa, Kerajaan Maradia Mamuju lokasi panggung utama Seblawong.
7. Pukul 22.30-selesai Closing.
2. Pukul 10.00-22.00 Pameran Seni Rupa 24 Jam Warga Perupa Cirebon di Bangsal Paseban.
3. Pukul 06.00-09.00 Lomba Senam (Program Kelurahan Kanoman) Panggung Seblawong.
4.Pukul 10.00-14.00 Seminar Nilai-Nilai Spiritualitas Kanoman (Pembicara Radhar Panca Dahana, Eva Nur Arovah, M.Hum, DR. Phil. Ichwan Azhari), tema "Merangkai Marwah Kesultanan Kanoman dengan Spiritualitas Budaya Sunan Gunungjati" bertempat di Pendopo Jinem.
5. Pukul 16.00-19.00 Lomba Fotografi (Phone Graphy & SLR) di seluruh Area Keraton Kanoman Cirebon.
6. Pukul 19.30-22.30 Pagelaran Tarian Nusantara Kesultanan Jailolo, Siak, Idrapura, Puri Agung Tabanan, Wajo, Kedatuan Keagungan Lampung. Lokasi panggung utama Seblawong.
7. 22.30-selesai Closing
Senin, 18 September 2017
1. Pukul 06.00-07.00 Preparing Area Pameran Benda Pusaka dan Bazar Industri Kreatif.
2. Pukul 10.00-22.00 WIB Pameran Seni Rupa 24 Jam Warga Perupa Cirebon di Bangsal Paseban Panggung Seblawong.
3. Pukul 08.00-10.00 Lomba Mewarnai di Paseban
4. Pukul 10.00-12.00 Belajar Ilmu Falakiyah untuk umum di Panca Niti.
5. Pukul 12.00-14.30 Belajar Aksara Jawa Hanacaraka dan Pegon untuk umum di Panca Ratna Keraton Kanoman Cirebon
6. Pukul 14.30-22,30 Pagelaran Tarian Nusantara, Kerajaan Kutai Kertanegara, Buton, Kaprabonan, Kerajaan Bambi & Unoei-Kasultanan Aceh, Kasultanan Sumbawa, Kerajaan Maradia Mamuju lokasi panggung utama Seblawong.
7. Pukul 22.30-selesai Closing.
Komentar
Posting Komentar